Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan inovasi yang telah dibuat oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek), Nadiem Makarim. Bertujuan agar mahasiswa memiliki soft skills maupun hard skills yang sudah matang dan relevan saat lulus dengan kebutuhan zaman. Dengan adanya program MBKM , kampus bisa mencetak lulusan yang berkualitas dan meminimalisir angka pengangguran di Indonesia. Sasaran dari program MBKM adalah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang berada dibawah naungan Kemendikbudristek. Namun, apakah program ini bisa diterapkan pada kampus yang berada di bawah naungan Kementerian Agama?
Melirik dari beberapa program yang dicanangkan oleh MBKM dari Kemendikbud salah satunya yaitu kampus mengajar yang akan membantu peningkatan kualitas pendidikan dasar dengan terlibat langsung, pada proses pengajaran di sekolah-sekolah yang berlokasi di seluruh daerah di Indonesia. Dari manfaat yang didapatkan, bisa dijadikan bekal untuk mahasiswa ketika sudah lulus.
Jika program ini diterapkan pada kampus yang berada dibawah naungan Kemenag, hal ini bisa dijadikan sebagai bekal juga bagi para mahasiswa yang ada di kampus tersebut, karena setiap mahasiswa memiliki kemampuan yang berbeda-beda dan program ini menjadi salah satu lokomotor kampus agar mencetak lulusan Sarjana yang siap bersaing dalam dunia kerja. Akankah Kemenag membuat program yang sama seperti yang dicanangkan oleh MBKM?
Penulis: Mg_Nabila
Editor: Een
