Paparan Pornografi di Era Digital, Begini Upaya Pencegahannya

0
43 views

Pornografi umumnya sebagai suatu perbuatan yang sangat menyimpang yang dapat memberikan dampak buruk, baik terhadap perkembangan psikologis maupun sosial. Di era digital ini, kita mudah sekali mendapatkan akses untuk mengunjungi situs yang berbahaya, salah satunya adalah situs yang menyediakan pornografi.

Dikutip dari jurnal karya Cindy Afriliani yang berjudul “Faktor Penyebab dan Dampak dari Kecanduan Pornografi di Kalangan Anak Remaja Terhadap Kehidupan Sosialnya”, dikatakan bahwa Kecanduan pornografi dapat berdampak negatif terhadap kehidupan sosial, seperti hilangnya kepercayaan diri, tertutup saat berinteraksi dengan lingkungan sosial, dan juga berisiko memiliki sikap toleran terhadap perilaku negatif sehingga anak akan beranggapan bahwa seks adalah sesuatu yang lumrah.

Dilansir dari CNN Indonesia, Pada tanggal 1 September 2024 terdapat kasus pemerkosaan dan pembuhan seorang siswi SMP berumur 13 tahun, di Palembang, Sumatra selatan. Pelakunya adalah 4 remaja dibawah umur, yang jasad korbannya ditinggalkan keempat pelaku di sebuah kuburan Cina. Berdasarkan pemeriksaan, keempat remaja ini mengaku melakukan pemerkosaan itu untuk menyalurkan hasrat mereka usai menonton video porno. Dalam kasus ekstrem ini, ketergantungan pada pornografi bisa berujung pada tindakan kejahatan seperti pemerkosaan atau bahkan pembunuhan.

Berikut beberapa cara untuk mencegah paparan pornografi melalui edukasi sedini mungkin yang dikutip dari jurnal karya Irma Rumtianing Uswatul Hanifah, berjudul “Kejahatan Pornografi : Upaya Pencegahan dan Penanggulangannya” diantaranya:

1. Menjaga komunikasi yang baik dengan Anak

Orang tua harus menciptakan lingkungan di mana anak akan merasa aman untuk berbicara tentang apa pun, termasuk pertanyaan mengenai seks. Ajarkan anak sedini mungkin untuk tidak mencari informasi dari sumber yang salah seperti internet atau lingkungan pertemanan.

2. Ajarkan Anak untuk menggunakan teknologi dengan bijak

Edukasi mengenai penggunaan teknologi secara bijak sangatlah penting. Anak-anak perlu diajarkan tentang bahaya internet dan pentingnya membatasi penggunaan media sosial yang dapat mengarah pada konten pornografi.

3. Ajarkan pendidikan moral dan agama yang kuat

Pendidikan agama yang kuat dapat membantu membentuk karakter anak yang baik sedari dini. Dengan demikian, anak akan lebih mampu dan bijak untuk menolak mengonsumsi konten negatif seperti pornografi.

4. Memperkuat peran pendidik dalam edukasi seksual

Sekolah juga memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan pendidikan seksual yang baik dalam kurikulum sekolah. Peran pendidik untuk menyampaikan dampak negatif pornografi, serta pentingnya menjaga diri adalah hal yang penting untuk disampaikan.

Pornografi bukan hanya masalah individu, melainkan masalah sosial yang dapat berpengaruh buruk untuk seluruh lapisan masyarakat. Dengan memahami dampak negatif dan memberikan informasi yang baik, kita dapat membantu generasi muda untuk menjauh dari hal yang membahayakan ini dan menjaga masa depan mereka dari pergaulan yang merusak.

Penulis : Mg_ Nazwa
Editor : Lydia