Mengenal Capung “Sang Bioindikator”

0
191 views

Banyak dari kita menganggap bahwa serangga adalah suatu hewan yang mengganggu dan mengerikan, namun nyatanya beberapa serangga tanpa kita ketahui dapat menjadi suatu hal yang penting dalam organisme lingkungan, salah satu contohnya ialah capung. Capung adalah suatu jenis serangga yang termasuk kedalam jenis Ordo/Ordonata, dikarenakan capung memiliki rahang yang bergigi dibagian bibir bawah (labium) dan terdapat tonjolan – tonjolan tajam (spina) yang menyerupai gigi. Ordonata juga disebut sekelompok serangga yang berukuran sedang sampai besar dan kebanyakan dari mereka memiliki warna yang menarik.

Capung (ordonata) salah satu jenis serangga purba, ia hidup sejak jaman karbon kisaran 360 – 290 juta tahun yang lalu dan masih bertahan hingga sekarang. Jenis – jenis capung sangat banyak, menurut Candra Virgiawan, Iin Hindun, dan Sukarsono dalam jurnalnya berjudul “Studi Keanekaragaman Capung (Odonata) sebagai Bioindikator Kualitas Air Sungai Brantas Batu – Malang dan Sumber Belajar Biologi” terdapat 5000 spesies capung di Dunia.

Serangga yang satu ini sangat berkaitan erat dengan lingkungan di sekitar terutama air, dari mulai bertelur, lalu menjadi nimfa sampai dengan menjadi capung seutuhnya. Capung termasuk organisme kelompok yang dijadikan sebagai bioindikator, yakni organisme petunjuk yang hidup didalam air, hal tersebut dikarenakan capung sangat peka terhadap faktor – faktor lingkungan seperti suhu, pH, kelembapan udara, serta pada kondisi lingkungan itu sendiri.

Maka dari itu, capung dijuluki sebagai “Sang Bioindikator” hal ini dikarenakan capung dapat menjadi sebuah alat ukur atau petunjuk bagi suatu lingkungan tepatnya, sehat atau tercemarnya suatu lingkungan. Dengan melalui metode biomonitoring (bioassessment), yakni suatu metode dalam Ilmu Biologi yang menjelaskan terkait monitoring kualitas air secara biologi yang dilakukan dengan melihat keberadaan kelompok organisme petunjuk (bioindikator) yang hidup di dalam air.

Tentunya tak banyak orang tahu fakta dari serangga yang diacuhkan dan dianggap hal yang sepele serta mengganggu, nyatanya menjadi suatu indikator penting dalam kehidupan lingkungan sekitar. Sebagaimana kita hidup secara berdampingan dengan lingkungan karena itu kita perlu tahu apakah lingkungan tempat kita tinggal sehat dan bersih atau sebaliknya.

Penulis: Tiara
Editor: Een