BerandaEdukasiTradisi Unik Perayaan Tahun Baru Imlek di Dunia

Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru Imlek di Dunia

Perayaan Tahun Baru Imlek atau yang dikenal dengan sebutan “Chinese New Year” adalah salah satu perayaan yang paling dinanti oleh komunitas Tionghoa di seluruh dunia. Selain perayaan besar penuh kemeriahan, Perayaan Tahun Baru Imlek juga bukan hanya sekedar berkumpul bersama keluarga, perayaan ini pun di hiasi dengan berbagai tradisi unik yang tidak hanya menjadi simbol harapan akan kemakmuran dan kebahagiaan, tetapi juga menunjukan keberagaman budaya.

Tahun Baru Imlek dapat berpindah-pindah dalam kalender lunar / kalender Tionghoa. Tahun Baru Imlek merupakan aspek penting dalam tradisi Tionghoa, serta kalimat yang sering diucapkan saat Perayaan Tahun Baru Imlek adalah “Gongxi Facai”.

Tradisi dalam perayaan Imlek mencerminkan nilai-nilai budaya serta harapan untuk kehidupan yang lebih baik di tahun yang baru. Setiap tradisi memiliki simbol tertentu yang terkait dengan keberuntungan, kesehatan, kemakmuran dan penghindaran dari nasib buruk.

Dalam jurnal yang berjudul “Makna dan Fungsi Perayaan Tahun Baru Imlek di Kelenteng Bio Hok Tek Tjeng Sin Jakarta” karya Kesia Tamaria dan Wandayani Goeyardi, menjelaskan bahwa makna dan perayaan tahun baru imlek diantaranya adalah membersihkan kelenteng atau rumah, sembahyang kepada leluhur, menggelar pertunjukan barongsai dan masih banyak lagi. Berikut ini tradisi unik dari perayaan imlek:

1. Memberikan Angpao

Angpao merah berisi uang diberikan kepada anak-anak dan orang yang belum menikah sebagai simbol keberuntungan dan doa untuk masa depan yang baik.

2. Penghormatan kepada Leluhur

Sebagian besar komunitas Tionghoa, sembahyang kepada leluhur adalah tradisi penting selama Imlek. Ritual ini mengungkapkan rasa hormat dan terima kasih kepada nenek moyang, serta doa agar mereka diberkahi dan dilindungi.

3. Menyapu Rumah untuk Pembersihan Energi Buruk

Di beberapa negara, seperti Tiongkok dan Vietnam, pembersihan rumah sebelum perayaan Imlek merupakan tradisi yang sangat penting. Tradisi ini bertujuan untuk mengusir energi buruk dan menyambut datangnya energi positif untuk tahun yang baru.

4. Menggunakan Warna Merah

Selama perayaan Imlek, warna merah mendominasi dekorasi rumah, pakaian, dan peralatan. Warna merah dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kebahagiaan dalam budaya Tionghoa. Merah juga dipercaya dapat mengusir roh jahat dan melindungi rumah dari nasib buruk.

5. Menyalakan Kembang Api dan Petasan

Kembang api dan petasan adalah bagian yang tak terpisahkan dari perayaan Imlek, terutama di Tiongkok dan negara-negara dengan komunitas Tionghoa terbesar. Suara keras yang ditimbulkan oleh kembang api dan petasan dipercaya dapat mengusir roh jahat dan menghindarkan keluarga dari nasib buruk.

6. Pertunjukan Barongsai

Barongsai atau tarian singa menjadi salah satu tradisi yang sangat dinanti di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Tarian singa ini dipercaya dapat mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.

Secara keseluruhan, tradisi-tradisi unik dalam perayaan Imlek mencerminkan harapan dan doa masyarakat Tionghoa untuk kehidupan yang lebih baik di tahun yang baru. Setiap tradisi, baik itu makanan, warna, atau upacara, mengandung simbol yang mendalam tentang keberuntungan, kebahagiaan, dan keharmonisan dalam keluarga dan masyarakat. Tradisi ini tidak hanya memperkaya budaya, tetapi juga menjadi cara untuk merayakan kehidupan bersama orang-orang terdekat dan mewariskan nilai-nilai luhur kepada generasi berikutnya.

Penulis : Ayunda
Editor : Lydia

- Advertisment -

BACA JUGA