Serang, lpmsigma.com – Rektor UIN Banten, Wawan Wahyudin, mengedarkan surat himbauan ke beberapa universitas yang ada di Kota Serang. Isi dari surat tersebut menjelaskan tentang adanya rasa keberatan dari pihak rektorat kepada organisasi kemahasiswaan (intra dan ekstra kampus), yang selalu menjadikan kampus UIN SMH Banten sebagai titik kumpul demonstrasi.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Hidayatullah, membenarkan terkait adanya edaran surat tersebut ke beberapa rektor universitas di Kota Serang, Senin (19/09).
Hidayat menyampaikan bahwa tidak ada larangan atau membatasi mahasiswa untuk berekspresi. Akan tetapi, ia meminta untuk tidak selalu menjadikan UIN Banten sebagai titik kumpul demonstrasi.
“Titik kumpul demonstrasi itu selalu di UIN, tidak dibagi-bagi di kampus lain. Maka dari itu, kami menghimbau kepada rektor kampus lain di Kota Serang untuk sama-sama memantau dan membina para mahasiswanya,” katanya.
Selain itu, Hidayat meminta para mahasiswa untuk membaca kembali secara utuh edaran surat tersebut, agar tidak ada anggapan seolah-olah pihak kampus membungkam para mahasiswa untuk berekspresi.
“Tidak ada membungkam, orang saya juga aktivis. Jadi tidak ada yang kami larang, selama mahasiswa memegang rambu-rambu demokrasi sesuai porsi dan posisi,” ujarnya kepada kru magang SiGMA.
Reporter: Mg_Azzahra
Editor: Een