Serang, lpmsigma.com – UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten melangsungkan proses serah terima jabatan Rektor dari Prof. Dr. H. Wawan Wahyuddin, M.Pd kepada Prof. Dr. H. Muhammad Ishom, S.Ag.,M.A. Masa Jabatan 2025 – 2029, acara tersebut bertempat di Auditorium Rektorat Kampus II UIN Banten, Rabu (06/08).
Muhammad Ishom, sebagai Rektor terpilih menyampaikan visinya dalam wawancara langsung bersama Kru LPM SiGMA. Ia mengatakan yang terpenting adalah membawa UIN Banten unggul dan terkemuka secara nasional maupun internasional.
“Visi yang kita rancang itu menyesuaikan kebutuhan, salah satunya adalah terkait dengan internasionalisasi. Yang pertama adalah unggul dan terkemuka dalam hal integrasi keilmuan, kedua menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan banten yang tidak dimiliki oleh kampus lain,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan mengenai pembaharuan kedepannya yang akan ia buat ketika menjabat menjadi Rektor terpilih.
“Mungkin nanti yang akan menjadi pembaharuan di masa kepemimpinan saya, pertama saya ingin memperbanyak jumlah guru besar di kampus UIN SMH Banten, hal ini dikarenakan untuk menopang akreditasi jurusan dan peningkatan kualitas pendidikan yang sesuai dengan tri dharma perguruan tinggi nantinya” katanya.
Selain menginginkan peningkatan jumlah guru besar, Ishom juga turut menuturkan rencananya terkait akan diadakannya sekolah vokasi di UIN SMH Banten.
“Lalu untuk pembaharuan yang kedua, rencananya saya ingin menyediakan beberapa program studi vokasi, hal ini bertujuan untuk menyiapkan mahasiswa untuk dapat siap di dunia kerja. Nanti kalau semuanya sudah siap secara jurusan dan akreditas, saya ingin satukan semua prodi vokasi tersebut ke dalam sekolah vokasi UIN SMH Banten,” tambahnya.
Lebih lanjut, dalam wawancara yang dilangsungkan, ia juga menyampaikan harapan kedepannya untuk masa kepemimpinan ini semoga dapat bekerja sama dengan orang-orang yang kuat dan berintegritas untuk membangun visi kedepannya.
“Dalam program saya yang baru inikan saya sedang melakukan open recruitment untuk para pemimpin lain, kita harus lari untuk mengejar ketertinggalan dari yang lainnya. Tetapi karena saya tidak bisa berlari sendiri, maka saya berharap dapat bekerja sama dengan orang-orang yang kuat dan berintegritas agar bisa bersama-sama membangun visi kampus kita kedepannya,” ucapnya.
Reporter: Nabel
Editor: Tiara