SUMBER: Pusat Data Kontan
https://pusatdata.kontan.co.id/infografik/83/Jumlah-Pemudik-2016-2025
Setiap tahun, menjelang hari raya idulfitri, jutaan manusia berbondong-bondong melakukan perjalanan mudik untuk bertemu keluarga serta merayakan momen-momen penting bersama di kampung halaman. Tradisi ini tidak hanya momen silaturahmi, tetapi juga sebuah fenomena sosial. Jumlah pemudik dari tahun 2016 hingga 2025 menunjukkan fluktuasi yang signifikan, mencerminkan dinamika sosial serta kebijakan yang berlaku di Indonesia.
Sumber: Pusat data kontan
Data ini menggambarkan fluktuasi jumlah pemudik di Indonesia dari tahun 2016 hingga tahun 2025, pada tahun 2016 hingga 2019, jumlah pemudik masih relatif stabil, berkisar antara 18,30 juta orang hingga 19,50 juta orang. Penurunan drastis terjadi pada tahun 2020 dan 2021, masing-masing jumlah pemudik hanya mencapai 0,29 juta orang dan 1,50 juta orang, penurunan ini diakibatkan oleh larangan mudik dari pemerintah dikarenakan masa pandemi COVID-19 pada kala itu. Pada tahun 2022 jumlah pemudik perlahan meningkat menjadi 8,50 juta orang. Puncaknya pada tahun 2023, jumlah pemudik meningkat secara drastis dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu mencapai 123,80 juta orang. Kemudian naik lagi pada tahun 2024, jumlah pemudik mencapai 193,60 juta orang. Namun untuk tahun 2025, hasil survei terbaru dari Kementerian Perhubungan (Menhub) yang bekerja sama dengan Litbang Kompas menunjukkan jumlah pemudik mengalami penurunan menjadi 146,48 juta orang atau penurunan sebesar 24,34%.
Faktor-faktor yang menjadi pendorong lonjakan pemudik:
- Pelonggaran aturan perjalanan: Tidak adanya pembatasan perjalanan seperti yang terjadi pada masa pandemi Covid-19.
- Peningkatan infrastruktur transportasi: Pembangunan dan peningkatan jalan tol turut mempermudah masayarakat untuk mudik.
- Mudik Gratis: Program mudik gratis juga menjadi faktor masyarakat untuk melakukan mudik.
- Pemulihan Ekonomi: Pemulihan ekonomi setelah masa pandemi turut berkontribusi terhadap peningkatan pemudik karena daya beli yang meningkat.