Serang,lpmsigma.com – Kurangnya koordinasi menimbulkan kemacetan lalu lintas di depan Kampus pada saat Pengenalan Budaya dan Akademik Kemahasiswaan (PBAK) Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten, Selasa (06/09).
Sempitnya lahan parkir Kampus 1 UIN SMH Banten menjadi salah satu masalah penting yang dirasakan oleh mahasiswa, ditambah dengan adanya kegiatan PBAK yang berlangsung secara luring sehingga membutuhkan lahan yang cukup luas. Walaupun pihak kampus sudah meminimalisir agar tidak menimbulkan penumpukan yang membengkak, dengan cara memberikan larangan terhadap mahasiswa baru untuk tidak membawa kendaraan pribadi, akan tetapi tidak ada pemberitahuan yang jelas mengenai mahasiswa lainnya. Sehingga mereka harus parkir di bahu jalan dan menyebabkan kemacetan .
Hadi Ismail, selaku keamanan Kampus UIN SMH Banten menuturkan parkir di bahu jalan merupakan sebab kurangnya koordinasi dari pihak kampus yang belum jelas.
“Mengenai mahasiswa lama saya engga tahu, buat parkir di pinggir jalan bukan dibiarkan tapi kurangnya koordinasi dari pihak lembaga kepada pihak lapangan sebelah. Kalo koordinasinya bagus, lapangan bisa dibuka jadinya parkir bisa di situ,” ujar Hadi Ismail saat di wawancara oleh kru magang SiGMA.
Kemacetan ini juga dikeluhkan oleh Azhar, salah satu pengguna jalan yang melintas di depan UIN SMH Banten, ia mengatakan letak yang tak jauh dari rambu lalu lintas membuat macet yang amat panjang.
“Biasanya di sini juga sering macet apa lagi dekat sama lampu merah, eh ini ditambah sama parkir sembarangan gini tambah macet panjang aja, ” ujarnya.
Azhar juga menambahkan, seharusnya pihak kampus menyiapkan lahan untuk parkir mahasiswanya agar tidak terjadi parkir di bahu jalan seperti ini dan menyebabkan kemacetan.
Reporter: Mg_Nazaira
Editor: Een