BerandaHealth and Lifestyle4 Cara Mengatasi Menstrual Pain

4 Cara Mengatasi Menstrual Pain

Menstrual pain atau biasa dikenal dengan nyeri haid pada wanita merupakan gejala kram dan nyeri pinggul pada saat menstruasi, dengan penyebab umum seperti keluar nya aliran darah yang deras, mengeluarkan gumpalan darah, fibroid rahim, atau endometriosis.

Walaupun Intensitas nyerinya sendiri tidak parah, namun mampu membuat wanita mengalami rasa mual, rasa mulas, hingga sakit kepala.

Menurut halodoc.com nyeri haid sendiri disebabkan oleh rahim yang berkontraksi untuk mengikis lapisan yang disebut dengan endometrium (jaringan yang melapisi dinding rahim). Biasanya nyeri ini terjadi pada waktu-waktu tertentu seperti satu hari mendekati menstruasi dan hari pertama menstruasi bahkan bisa sampai satu minggu datangnya menstruasi.

Dalam hal ini, kita harus menjaga pola makan. Karena pola makan yang tidak teratur dan tidak sehat menjadi salah satu penyebab terjadinya menstrual pain. Sebagai seorang wanita yang sehat kita harus memperhatikan jam makan yang tepat waktu serta pola makan yang bergizi dan mengurangi makanan yang mengandung banyak micin, cepat saji, bahkan mengurangi cemilan-cemilan pedas.

Disamping itu juga harus diiringi dengan meminum kolagen, vitamin, dan perbanyak minum air putih minimal satu hari 2 liter.

Tentu gejala menstrual pain/nyeri haid ini berbeda-beda pada setiap wanita, perlu kita perhatikan sebagai wanita harus mengetahui cara mengatasinya, antara lain:
1. Mengonsumsi obat nyeri yang biasa digunakan atau obat nyeri dari konsultasi dokter/bidan, contohnya; ibuprofen, asam mefenamat, atau parasetamol.
2. Dengan memarut kunyit untuk mendapatkan sarinya dan diminum dengan menambahkan sedikit madu.
3. Di kompres dengan menggunakan bantal pemanas atau bisa juga dengan sederhana yaitu botol kaca yang diisi dengan air hangat.
4. Selain itu mengatur pernafasan juga penting pada saat terjadi gejala agar sedikit mengurangi tingginya emosional yang biasanya akan mengalami sensitif pada sekitarnya.

Menstrual pain memang sudah sangat umum terjadi pada waktu menstruasi, walaupun gejalanya tidak terlalu bahaya tapi bukan menjadi alasan untuk kita tidak berjaga-jaga. Kita harus melakukan yang terbaik dan sehat untuk tubuh kita sendiri karena jika bukan kita yang merawat tubuh kita, mau siapa lagi?

Penulis: Kasih

Editor: Alfina

- Advertisment -

BACA JUGA