BerandaEdukasiBenarkah di Bali Sapi Dilarang Dijadikan Hewan Kurban?

Benarkah di Bali Sapi Dilarang Dijadikan Hewan Kurban?

Idul Adha atau hari raya haji merupakan hari yang memperingati peristiwa kurban, ketika nabi Ibrahim bersedia mengorbankan putranya Ismail sebagai tanda kepatuhan kepada Allah SWT. Idul Adha dilaksanakan pada 10 Dzhulhijjah pada setiap tahunnya, dan kali ini diperingati pada esok hari yang bertepatan pada tanggal 29 Juni.

Salah satu cara untuk memperingati Idul Adha adalah dengan memotong hewan kurban, salah satu hewan yang dijadikan kurban adalah sapi.
Berbicara tentang sapi, sapi merupakan hewan yang disucikan oleh umat Hindu, karena sapi diyakini sebagai kendaraan yang dikendarai oleh Dewa Siwa.

Bali merupakan bagian wilayah Indonesia yang mayoritas penduduknya memeluk agama Hindu, banyak simpang siur yang mengatakan bahwa dibali, sapi tidak diperkenankan untuk dijadikan hewan kurban.

Lantas seperti apa kebenaran terkait sapi yang dijadikan hewan kurban saat idul adha di Bali?

Tentunya hal tersebut hanya rumor tidak berdasar, kebenarannya sampai saat ini sapi dibolehkan untuk dijadikan hewan kurban bagi umat Islam di Bali.

Bahkan sampai saat ini tidak ada larangan menyembelih hewan sapi untuk berkurban, karena menyembelih sapi bukanlah hal yang tabu atau hal yang dilarang. Sebagian besar ternak di Bali merupakan peternak sapi, dan menjual sapinya di pasar yang diberi pasar sapi. Bahkan sapi Bali menjadi primadona di daerah lain seperti Jawa, Sulawesi dan Nusa Tenggara.

Reporter: Ima
Editor: Een

- Advertisment -

BACA JUGA