BerandaNEWSKetua KPU-M Fuda Dipaksa Paslon Terima Berkas Bermasalah

Ketua KPU-M Fuda Dipaksa Paslon Terima Berkas Bermasalah

Serang, lpmsigma.com – Ketua KPU-M Fakultas Ushuluddin dan Adab (Fuda) Yosi Monita, mengatakan dirinya dicegat oleh beberapa mahasiswa dan dipaksa menerima berkas persyaratan calon, hal tersebut terjadi saat Ia sedang menuju kampus 1 untuk memenuhi panggilan Bawaslu.

“Tadi saya baru selesai kelas di Fuda, dan berjalan kaki sendirian ke arah trotoar karena akan menuju kampus 1 untuk memenuhi panggilan dari Bawaslu. Saya dipanggil dan diberhentikan di samping gedung Fuda oleh beberapa mahasiswa yang membawa berkas yang berisikan persyaratan calon,” kata Yosi saat diwawancarai via pesan singkat, Selasa (14/03).

Yosi mengaku mengenali mahasiswa yang mencegatnya, tiga di antaranya adalah mahasiswa yang mendaftar ke KPU-M Fuda.

“Saya dipanggil dan diberhentikan di samping gedung Fuda oleh beberapa mahasiswa yang tiga di antaranya saya kenali sebagai bakal calon yang pernah mendaftar ke KPU-M Fuda,” jelas Yosi.

Lebih lanjut, Yosi menjelaskan bahwa Ia tidak bisa menerima berkas dari mereka karena masih ada kerancuan dari berita acara yang disebarkan oleh KPU Universitas.

“Saya mengatakan untuk tidak bisa menerima berkas tersebut, karena kita dari KPU-M F merasa masih adanya kerancuan dari berita acara yang dikeluarkan oleh KPUM-U,” jelasnya.

Selain itu, Yosi berharap pihak kampus dapat bertindak untuk menangani kejadian tersebut dan Ia berharap semoga ke depannya tidak terjadi lagi kejadian pencegatan dan pemaksaan seperti tadi.

“Berangkat dari hal ini saya merasa terganggu, tidak nyaman dan waswas jika hal-hal semacam ini terjadi lagi ke depannya, entah oleh oknum manapun. Saya menginginkan pihak dekanat bisa mem backupĀ saya sebagai ketua KPU-M FUDA atau penyelenggara PUM tahun 2023 ini dan menjamin atau pengawalan kasus atau semacamnya,” tutup Yosi.

Reporter: Alfin

- Advertisment -

BACA JUGA